iklan

Meski mulai membaik, Rizki idap hipertensi dan amandel stadium T3

Meski mulai membaik, Rizki idap hipertensi dan amandel stadium T3




Meski mulai membaik, Rizki idap hipertensi dan amandel stadium T3
 Meski berangsur membaik setelah sadar dari koma, Rizki Rahmat Ramadhon (10) diperlukan penanganan medis lebih serius di ruang ICU Rumah Sakit Muhammad Husein (RSMH) Palembang. Pasalnya, bocah dengan berat badan 119 kg itu mengalami hipertensi dan amandel stadium T3.

Salah satu anggota tim dokter dari spesialis pernapasan, dr Fifi Sopiah mengungkapkan, amandel yang dialami Rizki menyebabkan dirinya sulit bernapas. Jika tidak ditangani, amandelnya akan meningkat ke stadium T4 sehingga menutup penuh pernapasannya.

"Amandelnya (Rizki) sudah berada di T3 lebih, jika di T4 sudah menutup saluran pernapasannya," ungkap dr Fifi Sopiah, Senin (25/7).

Oleh karena itu, kata Fifi, amandelnya perlu dilakukan tindakan secepatnya karena berefek pada pernapasannya sehingga menarik napas panjang terasa sulit. Tim medis mengganti mesin ventilator dengan Continus Positive Airway Pressure (CPAP) sehingga bisa membantu pernapasan Riski secara otomatis.

"CPAP memiliki kecanggihan karena mampu langsung memberi oksigen yang diperlukan ketika pasien susah untuk bernapas," ujarnya.

Sementara itu, dr Julius Azhar, yang juga tim dokter mengatakan, tidak hanya amandel, Rizki juga hipertensi. Dari check terakhir, tekanan darahnya mencapai 170 per 100. Tenanan darah Rizki jauh di atas normal yang hanya di bawah 120 saja.

"Memang ada hipertensi. Ini sering terjadi pada kasus obesitas," terangnya.


EmoticonEmoticon